News

Arus Balik, 22 Ribu Lebih Orang Masuk ke Kota Bandung

Radar Bandung - 27/04/2023, 20:31 WIB
AY
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Ilustrasi: (ist-Dok. Pemkot Bandung)

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Sekitar 30 persen dari total 1.302 armada bus sudah tiba di Kota Bandung pada arus balik lebaran 2023, dengan diperkirakan bus-bus tersebut mengangkut 22.825 orang.

Bus-bus tersebut masuk ke Kota Bandung melalui Terminal Cicaheum dan Leuwipanjang. Hal ini sebagaimana terungkap dalam pantauan arus balik 2023 yang dilakukan Pelaksana Harian Wali Kota Bandung Ema Sumarna di sejumlah titik seperti Terminal Cicaheum, Leuwipanjang dan Stasiun Kiaracondong, Kamis (27/4/2023).

Terkait ini, Ema berharap para pendatang yang hendak mengadu nasib di Kota Bandung memiliki kompetensi dan keahlian dan tak sekadar mengadu nasib, melainkan juga harus bisa mengukur kemampuan diri untuk bertahan hidup.

“Prinsipnya Kota Bandung itu kota yang terbuka. Namun, perlu disadari juga pendatang ini kami harapkan harus skillfull. Jangan hanya berharap-harap tanpa kepastian,” ujarnya dalam pernyataannya.

Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat pendatang untuk segera melapor ke RT dan RW tempat akan tinggal sementara. “Saya mintakan ke camat dan lurah, segera koordinasi dengan RT dan RW untuk mencatat agar mereka tercatat dalam administrasi,” ujarnya.

Kepala Disdukcapil Kota Bandung Tatang Muhtar menyebut, kegiatan imbauan simpatik berlangsung 2 hari. Ia menyebut, rata-rata pendatang di Kota Bandung dalam 2 tahun terakhir berkisar di angka 4.200.

Sedangkan data per Maret 2023, sudah ada sekitar 1.500 pendatang yang tercatat sebagai penduduk non tetap atau sementara di Kota Bandung.

Ia juga mengingatkan kepada warga pendatang agar segera melapor ke RT dan RW agar tercatat sebagai penduduk sementara di Kota Bandung sehingga memudahkan dalam mendapat layanan publik.

“Kegiatan ini diharapkan menjadi efek, agar warga pendatang tersebut segera melapor. Sudah menjadi hak mereka merantau ke Kota Bandung, namun untuk ketertiban adminsitrasi kependudukan, diimbau segera melapor,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Pelaksana Tugas Kepala Disdukcapil Provinsi Jawa Barat, Indrastuti Chandra Dewi juga mengimbau agar warga pendatang, khususnya yang merantau ke Kota Bandung agar menyiapkan kompetensinya sebelum memutuskan merantau.

“Sehingga bisa sama-sama membantu pembangunan kota tersebut, dalam hal ini Kota Bandung,” ucapnya sekaligus mengimbau warga pendatang segera melakukan pelaporan ke kewilayahan atau RT dan RW. (ysf)