RADARBANDUNG.ID, PURWAKARTA – Calon Presiden (Capres) Indonesia nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengadakan kunjungan ke kabupaten Purwakarta, salah satunya adalah melakukan pertemuan dengan sejumlah Kiai asal Jabar, DKI Jakarta hingga Banten di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Muhajirin yang berlokasi di Jalan Veteran, Kelurahan Nagri Kaler, di Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, pada Jumat (17/11/2023).
Ganjar datang menggunakan mobil berwarna hitam dan ia terlihat berpakaian muslim. Yakni dengan menggunakan baju koko berwarna putih dan peci hitam, kedatangan Ganjar Pranowo disambut oleh para ulama dan ratusan santri dan juga masyarakat sekitar.
Kedatangan sang Capres juga diiringi lantunan salawat oleh ratusan santri yang hadir. Ia langsung menemui Kiai dan berdiskusi secara pribadi. Diskusi itu juga diikuti oleh para tokoh Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Barat (Jabat). Sementara, Ganjar juga disambut langsung oleh tokoh Purwakarta yakni KH Abun Bunyamim.
“Assalamualaikum Kiai,” ucap Ganjar kepada para Kiai yang telah menunggu kedatangan Capres yang berpasangan dengan Mahfud MD tersebut
Ganjar kemudian diberikan sorban penghargaan oleh para perwakilan sebelum dirinya masuk ke ruangan “Saya silaturahmi, ya pasti kalau di pondok didoain,” ungkap Ganjar usai melakukan pertemuan itu saat ditanya awak media pada kesempatan itu.
Ditanya isi pertemuan itu, Ganjar Pranowo menjelaskan, ia pasti meminta doa restu kepada para kiai, ulama dan juga ajengan yang ada di Jabar, DKI Jakarta dan Banten, ia juga sempat berbicara tentang Undang-undang (UU) Nomor 18 tahun 2019 perihal Pesantren yang menjadi program jika ia terpilih jadi Presiden.
Baca Juga : Bank BSI Dukung PERSIRAJA untuk Promosi ke Divisi 1 Liga Indonesia Musim Depan
“Ya ngobrol soal dunia pesantren, ngobrol soal pelaksanaan undang-undang pesantren, kebetulan kita punya pengalaman waktu di Jawa Tengah, peraturan daerah ada, kegiatan keumatan, Pelaksanaan UUD pesantren aja bagus itu,” ungkapnya sambil berjalan menuju aula di mana tempat pada tokoh se Jabar, DKI Jakarta dan Banten menunggu.
Diketahui, dalam kesempatan itu Ganjar Pranowo juga menyinggung perihal anggaran pesantren. Ia juga menyinggung soal anggaran senilai ratusan miliar dolar untuk para guru berbagai agama saat menjadi Gubernur Jateng.
“Apakah Pak Ganjar juga punya perhatian kepada guru agama lainnya?” kata Ganjar ketika ditanya perihal komitmennya untuk para kalangan pesantren.
“Saya mau ceritakan, setiap tahun kami menghibahkan kurang lebih Rp 270 miliar setiap tahun ke kementerian agama untuk dibagikan kepada para guru agama.
Guru ngaji, Hindu, Kristen dan lainnya, untuk memberikan penghormatan saja,” ungkapnya.
Selain melakukan silaturahmi bersama dengan para tokoh ulama, Ganjar Pranowo juga diagendakan akan bertemu para relawan dan tim kemenangan di Purwakarta.
Ia juga akan berkunjung ke salah satu pabrik yang terletak di Kota Bukit Indah Purwakarta, tujuannya adalah untuk bertemu para buruh. Backlink : https://gerakan.id/?s=ganjar+pranowo. (**)