News

Inilah Bahaya Akses M-Banking Menggunakan Wifi Publik Gratis

Radar Bandung - 09/07/2024, 14:27 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Inilah Bahaya Akses M-Banking Menggunakan Wifi Publik Gratis
Ilustrasi layanan mobile banking ( (Pixabay)

RADARBANDUNG.id- Banyak dari kita terbuai dengan kenyamanan dari akses jaringan Wifi publik gratis yang biasanya tersedia di berbagai tempat umum. Rupanya, dibalik kenyamanan itu ada bahaya yang mengintai, apalagi jika digunakan untuk mengakses m-banking.

Untuk diketahui, saat mengakses layanan perbankan digital berupa m-banking, pada dasarnya kita melakukan pertukaran data penting seperti nomor rekening, kata sandi, saldo, dan data sensitif lainnya.

Berikut ini bahaya mengakses m-banking pakai wifi publik gratis:

1. Serangan Man-in-the-Middle

Serangan Man-in-the-Middle (MITM) menjadi salah satu bahaya yang dapat mengintai saat mengakses jaringan Wifi publik untuk transaksi perbankan. Serangan ini biasanya mengandalkan penggunaan jaringan Wifi publik untuk mencuri berbagai informasi sensitif.

2. Data Tidak Terenkripsi


Salah satu risiko terbesar yang perlu diwaspadai saat mengakses Wifi publik buat transaksi perbankan adalah data yang tidak terenkripsi. Dilansir JawaPos.com, ada banyak jaringan Wifi publik yang tidak memiliki enkripsi data yang kuat sehingga menjadi lebih rentan terhadap modus peretasan.

Padahal, tanpa enkripsi data yang kuat, data pribadi milikmu seperti informasi perbankan akan lebih mudah diretas dan disalahgunakan.

3. Serangan Phishing


Serangan phishing menjadi salah satu bahaya Wifi publik buat transaksi perbankan. Phishing merupakan salah satu metode peretasan untuk menipu korban agar memberikan berbagai informasi pribadi yang terbilang sangat penting, seperti nomor rekening, nomor pin rekening, ataupun detail kartu kredit.

Hacker biasanya menggunakan pesan email, WhatsApp, ataupun situs web palsu yang berisi link berisi aplikasi atau situs palsu. Untuk melindungi diri dari serangan phishing ini, ada baiknya kamu selalu memeriksa secara mendetail terhadap setiap pesan email ataupun pesan WhatsApp yang diterima.

4. Ancaman Malware dan Spyware


Saat kamu sedang mengakses Wifi publik buat transaksi perbankan, serangan malware dan spyware menjadi salah satu ancaman lainnya yang perlu diwaspadai. Hacker kerap kali memanfaatkan jaringan Wifi publik untuk menyebarkan perangkat lunak berbahaya ke target korbannya.

Serangan malware atau spyware akan segera mencuri berbagai data pribadi, merekam aktivitas online, hingga mengendalikan perangkat gadget kamu dari jarak jauh.
Serangan malware dan spyware bisa masuk ke perangkat gadget melalui beragam cara, seperti saat kamu mengunduh file dari sembarang sumber yang tidak aman ataupun mengklik link yang mencurigakan.

Nah, saat terhubung dengan jaringan Wifi publik, risiko terkena serangan malware dan spyware ini juga turut meningkat karena hacker akan lebih mudah mengakses perangkat korban yang terhubung ke jaringan Wifi yang sama.

Itulah 4 bahaya mengakses wifi publik gratis untuk transaksi perbankan yang perlu kamu waspadai agar rekening bank milikmu tetap aman. Saat mengakses jaringan Wifi publik, ada baiknya kamu tidak menggunakannya untuk aktivitas transaksi perbankan seperti transfer uang ataupun pembayaran belanja online. ***


Terkait Nasional
Singgung Masa Penjajahan, Presiden Prabowo Subianto Sebut Belanda Keruk USD 31 Triliun, Setara 144 Tahun Anggaran Indonesia
Nasional
Singgung Masa Penjajahan, Presiden Prabowo Subianto Sebut Belanda Keruk USD 31 Triliun, Setara 144 Tahun Anggaran Indonesia

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyinggung masa penjajahan yang pernah dialami oleh Indonesia dalam sambutannya saat membuka Indo Defence 2025 pada Rabu (11/6/2025). Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa selama Belanda menjadi penjajah, mereka telah mengeruk USD 31 triliun. Menurut Presiden Prabowo Subianto angka tersebut setara dengan anggaran Indonesia untuk 144 tahun. Secara terbuka, Presiden […]

bank bjb Perkuat Koneksi dengan Generasi Muda Lewat Dukungan pada Konser Hindia
Nasional
bank bjb Perkuat Koneksi dengan Generasi Muda Lewat Dukungan pada Konser Hindia

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Konser Hindia bertajuk “25 on Blank Canvas” yang berlangsung di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (7/6), menjadi panggung tak hanya bagi eksplorasi musikal, tetapi juga ajang perkenalan gaya hidup digital yang diusung oleh bank bjb. Sebagai salah satu mitra pendukung acara, bank bjb menghadirkan beragam aktivasi layanan yang inovatif dan dekat dengan kebutuhan generasi […]

Nadiem Makarim Buka Suara Soal Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Laptop Cromebook Senilai Rp9,9 Triliun
Nasional
Nadiem Makarim Buka Suara Soal Dugaan Korupsi Proyek Pengadaan Laptop Cromebook Senilai Rp9,9 Triliun

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Kejaksaan Agung sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi yang dilakukan oleh Nadiem Makarim ketika dia masih menjabat sebagai Menteri pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi. Proyek semasa Nadiem Makarim ini berlangsung antara 2019-2023 dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Dana Alokasi Khusus (DAK) yang ditujukan untuk digitalisasi pendidikan di sekolah bada […]

Penguatan Branding Halal Desa Wisata Alamendah: LPPM Unisba Kembangkan Modul Teknis dan Media Edukatif
Nasional
Penguatan Branding Halal Desa Wisata Alamendah: LPPM Unisba Kembangkan Modul Teknis dan Media Edukatif

RADARBANDUNG.id- Mengusung konsep “The Great Halal Experience”, Desa Wisata Alamendah di Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, tengah bertransformasi menjadi destinasi unggulan berbasis nilai-nilai Islam. Branding ini bukan sekadar simbol, tetapi langkah nyata dalam menjadikan pariwisata sebagai ruang harmonis antara keindahan alam, budaya lokal, dan nilai religius. Dalam upaya mendukung transformasi tersebut, tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.