RADARBANDUNG.ID, KAB BANDUNG – Persib yang berstatus juara bertahan Liga 1 akan memulai kampanye mereka menjaga gelar dengan bermain di kandang.
Maung Bandung mendapatkan tambahan skuad dengan hadirnya pemain asing seperti bek Mateo Kocijan, Gustavo Franca, hingga penyerang Mailson Lima.
Menghadapi PSBS yang berstatus tim promosi, Persib layak waspada.
Baca Juga : Rayakan Tahun ke-17 Honda DBL, Kompetisi Basket Pelajar Terbesar Siap Gebrak Indonesia
Pasalnya, sang lawan asal Biak Numfor adalah juara Liga 2 2023/2024.
Selain itu, tidak ada jaminan tim besar bakal memetik kemenangan di laga pembuka.
Apalagi, performa Maung Bandung di Piala Presiden 2024 tergolong tidak istimewa.
Baca Juga : Diskominfo se – Jabar Komitmen Tingkatkan Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik atau SPBE
Bermain di kandang sendiri, malam nanti, membuat Persib lebih diunggulkan untuk meraih kemenangan.
Faktor lain, skuad asuhan Bojan Hodak memiliki perpaduan pemain lokal dan asing yang tergolong mewah.
Soal adaptasi, Maung Bandung tidak akan punya masalah besar karena masih banyak pemain yang dipertahankan oleh manajemen sejak juara musim lalu.
Selain itu, Persib juga memiliki catatan bagus di Liga 1 2023/2024. Dari semua laga kandang musim lalu baik di Regular Series maupun Championship Series, Maung Bandung hanya mengalami satu kekalahan. Tepatnya saat dibekuk Persik Kediri dengan skor 0-2 pada 10 Desember 2023.
Namun demikian, saat memasuki musim baru, tantangan juga baru. PSBS akan datang dengan motivasi tinggi untuk meraih poin.
Di sisi lain, kejadian tersingkirnya Persib di penyisihan grup Piala Presiden 2024 lalu adalah alarm yang layak diwaspadai Maung Bandung.
“Akhirnya pertandingan pertama dimulai, kami sudah menantikan ini. Kami memperkirakan ini akan menjadi laga yang sulit. Mereka baru di liga ini, tentunya mereka ingin mendapat hasil yang positif di liga. Kami juga diperkuat beberapa pemain baru, mereka sudah menyatu dan ingin bermain. Jadi saya harap atmosfer stadionnya bagus dan kami bisa mendapat hasil positif,” kata pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.
Laga ini tentunya menjadi momen akbar PSBS yang baru pertama kalinya merambah Liga 1 Indonesia – usai kalahkan Semen Padang di laga final yang digelar dalam dua leg dan berakhir dengan keunggulan agregat 6-0.
“Mereka tim bagus, mereka naik dari kompetisi kasta kedua, mereka punya beberapa pemain bagus di dalam tim dan cukup terorganisir, mereka agresif juga. Saya rasa mereka akan berusaha memainkan permainan yang bagus,” katanya.
Musim lalu, Persib mengawali Liga 1 2023/2024 dengan hasil imbang 1-1 melawan Madura United. Ini menunjukkan, Maung Bandung bukannya tanpa celah. Catatan ini bisa dimanfaatkan oleh skuad Badai Pasifik, julukan tim PSBS. Artinya, apapun bisa terjadi pada Jumat (9/8), termasuk membawa pulang poin dari Bandung.
Akan tetapi dalam catatan, dalam lima edisi perdana Liga1, Persib tak pernah kalah. Meskipun pada dua laga bermain imbang. Pada tahun 2022 melawan Bhayangkara FC dengan skor 2-2.
“Selalu, seluruh pertandingan di liga itu krusial. Tentunya harus mendapatkan tiga poin. Tentu saja, tahun ini karena kami juara maka setiap tim yang menghadapi kami akan bermain seratus persen. Oleh karena itu, kami harus fokus laga demi laga dengan mengerahkan kemampuan terbaik. Pemain sudah paham dengan itu, jadi saya rasa mereka sudah siap untuk bermain di laga ini,” ucapnya.
Bagi PSBS, mereka akan langsung hadapi ujian berat di laga perdana. Namun, segalanya bisa berbeda di atas lapangan, meskipun di atas kertas Persib tentunya lebih unggul.
Tak ada yang tak mungkin dalam sepak bola. Apalagi, PSBS akan dikapteni penyerang gaek, Beto Goncalves, mereka juga punya Fabiano Beltrame yang jadi andalan di lini belakang – bek asal Brasil yang juga pernah membela Persib di tahun 2019 hingga 2021.
PSBS juga akan diperkuat pemain muda yang juga bintang Timnas Indonesia, Jeam Kelly Sroyer, mantan bek kanan RANS Nusantara Marckho Sandy Meraudje dan eks gelandang serang PSS Sleman, Todd Ferre.
Pelatih PSBS, Juan Esnáider, juga menyatakan bahwa timnya telah siap menghadapi Persib. Analisis terkait kekuatan Persib telah dilakukan. Hasil pengamatan itu yang diharapkan bisa memberikan hasil bagi PSBS.
“Kita sudah tahu kekuatan dan kelemahan mereka (Persib). Saya sudah melihat rekaman pertandingan beberapa laga terakhir Persib termasuk di Championship Series dan Piala Presiden,” jelas Esnáider.
Datang ke Bandung, pelatih asal Argentina ini tidak ingin pulang dengan tangan hampa. Maka dari itu, persiapan dilakukan sangat baik oleh tim besutannya, apalagi pemain dalam kondisi fit dan siap bermain semua.
“Persiapan bagus sekali, semua pemain punya kemauan. Ini pertandingan pertama, pertama juga buat tim kami, dan mudah-mudahan kita bisa main yang bagus. Kita tau kita lawan juara tahun lalu, kita tau ini pertandingan susah, tetapi yang pasti kita datang ke sini mau menang,” ujarnya. (pra)