News

Kekurangan Kelas di SMPN 60 Bandung, Siswa Terpaksa Belajar di Lorong

Radar Bandung - 03/10/2024, 17:09 WIB
Darmanto
Darmanto
Tim Redaksi
Kekurangan Kelas di SMPN 60 Bandung, Siswa Terpaksa Belajar di Lorong
Siswa di luar ruang kelas SMP Negeri 60 . Kota Bandung, Kamis (3/10). Wahyu/radar bandung

RADARBANDUNG.ID, BANDUNG – Keterbatasan ruang kelas di SMP Negeri 60 Bandung membuat sejumlah siswa harus belajar di lorong sekolah. Hal ini terjadi karena jumlah siswa yang terus bertambah tidak sebanding dengan jumlah ruang kelas yang tersedia. Akibat kekurangan kelas, sisw terpaksa belajar di lorong sekolah.

Hingga saat ini, SMPN 60 mengoperasikan sembilan rombongan belajar, namun hanya memiliki ruang kelas yang terbatas, sehingga beberapa kelas terpaksa menjalani kegiatan belajar di luar ruangan. Humas SMPN 60 Bandung, Rita menyatakan kekurangan kelas mulai terasa sejak 2023, seiring dengan semakin meningkatnya jumlah siswa.

“Mulai 2023, kami menghadapi tantangan jumlah siswa yang membludak. Sebelumnya, sistem kelas bergerak (moving class) masih bisa diterapkan, namun sekarang kelas sudah tidak lagi mencukupi,” ungkap Rita, Kamis (3/10).

Baca juga : 300 Mahasiswa Unpad Ikuti Kuliah Umum ‘OJK Mengajar’

Dia memaparkan, saat ini di SMPN 60 memiliki sembilan rombongan belajar yang terdiri dari siswa kelas 7, 8, dan 9 dengan total siswa mencapai 288 orang. Dengan jumlah ruang kelas yang terbatas, sekolah harus mengatur strategi agar kegiatan belajar mengajar (KBM) tetap berlangsung dengan lancar.

“Saat ini, beberapa siswa harus belajar di lorong sekolah atau berbagi satu ruang kelas untuk dua rombongan belajar,” ungkapnya.

Dia menuturkan, kondisi ini semakin sulit karena sejak berdirinya sekolah pada 2018 hingga 2021, sebagian besar pembelajaran dilakukan secara daring akibat pandemi COVID-19. Kembali ke pembelajaran tatap muka pada 2022 membuat SMPN 60 harus beradaptasi dengan kondisi fisik yang ada, yakni tetap kekurangan kelas.

“Saat awal kembali tatap muka pada 2022, kami masih bisa mengatasi kekurangan ruang kelas dengan sistem moving class, namun sekarang sudah tidak memadai,” jelasnya.

Baca juga : Dukung Akses Teknologi, PLN Peduli Berikan Bantuan Komputer ke SMPN 3 Tengaran

Sebagai solusi jangka pendek, dua kelas di SMPN 60 akan menjalani Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) mulai minggu depan. Ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan ruang kelas dan memberikan waktu bagi sekolah untuk menemukan solusi yang lebih permanen untuk mengatasi masalah kekurangan kelas ini.

“Minggu depan dua kelas akan menjalani PJJ sebagai solusi sementara, sambil menunggu perbaikan lebih lanjut,” ungkapnya.

Namun demikian, kegiatan sekolah lainnya, seperti program Bandung Masagi, tetap berjalan dengan baik karena dilakukan di luar ruangan. Rita menjelaskan, pihak sekolah telah melakukan sosialisasi kepada para orang tua terkait kondisi kekurangan kelas tersebut.

“Murid dan orang tua sudah memahami kondisi ini karena mayoritas mereka berasal dari lingkungan sekitar sekolah,” paparnya.

Selain itu, ia pun juga menyinggung pengaruh sistem zonasi yang membuat SMPN 60 menjadi pilihan utama bagi siswa-siswa di daerah tersebut. “Dengan lokasi yang jauh dari sekolah negeri lain seperti SMPN 11, SMPN 60 menjadi tujuan utama bagi masyarakat di sekitar sini,” jelasnya.

Kendati mendapat hambatan yang cukup serius dalam proses belajar mengajar dirinya menegaskan bahwa pihak sekolah akan terus berupaya agar kegiatan belajar mengajar tetap berjalan dengan baik.

“Yang penting adalah KBM tetap berjalan, dan siswa bisa mendapatkan pendidikan dengan baik meskipun harus belajar di lorong atau di luar kelas,” tutupnya. (rup)


Terkait News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar
News
Kunjungi SMA Taruna Nusantara di Kota Cimahi, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Usulkan Bangun Trotoar

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi belum lama ini mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi, Jawa Barat. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang sering mengenakan pakaian dinas serba putih tersebut memberikan wejangan penting untuk siswa-siswi SMA Taruna Nusantara, serta Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dan alumnus. Dari […]

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani
News
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Tegaskan Tidak Masalah Diterpa Isu dan Badai, yang Penting Cepat dan Menangani

RADARBANDUNG.ID, KOTA CIMAHI- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberikan pidato saat mengunjungi SMA Taruna Nusantara Kampus Cimahi. Sebagai Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi menerangkan, tidak mungkin menghadapi satu sekolah. “Saya menghadapi tawuran, segala macem yang kemaren,” Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Dedi Mulyadi mengatakan, mengambil pijakan yang cepat, walaupun tanpa kajian. “Engga ada urusan, ini […]

ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya
News
ITB Apresiasi Presiden, Kapolri dan DPR Atas Penangguhan Penahanan Mahasiswinya

RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Institut Teknologi Bandung (ITB) mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo atas penangguhan penahanan mahasiswinya berinisial SSS terkait meme Prabowo dan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi). ITB akan memberikan pembinaan dan edukasi kepada mahasiswinya itu agar tindakan serupa tidak terulang. “ITB mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Presiden Republik […]

Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo
News
Lapor ke Prabowo, Driver Ojol se-Jabar Tolak Rencana Merger Grab-GoTo

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Perkumpulan Online Roda Dua Se-Jawa Barat atau POROS menyampaikan surat terbuka kepada Presiden RI Prabowo Subianto yang berisi penolakan rencana merger Grab-Goto atau akuisisi Goto. Surat terbuka itu disampaikan pada 10 Mei 2025 dengan menegaskan tujuh alasan penolakan aksi korporasi yang tengah ramai itu karena sangat berdampak tak hanya bagi driver, konsumen, tapi […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.