RADARBANDUNG.id, SOREANG- Pemkab Bandung wajibkan warganya bermasker, kalau bandel bakal kena sanksi.
Bupati Bandung Dadang M. Naser mewajibkan seluruh masyarakat untuk menggunakan masker saat berkegiatan di luar rumah.
Kebijakan itu, bahkan telah dimuat dalam Surat Edaran (SE) No. 440/043/SGTPP-COVID-19 Tanggal 3 April 2020 Tentang Penggunaan Masker untuk Mencegah Penularan Covid-19.
Baca Juga: Catat! Mulai Hari Ini, Pemerintah RI Wajibkan Keluar Rumah Gunakan Masker
“Semua warga Kabupaten Bandung tanpa kecuali, wajib menggunakan masker saat berada di luar rumah. Jika ada yang tidak pakai, akan ditertibkan atau diberi sanksi oleh petugas,” ucap Dadang Naser di Soreang, Senin (6/4/2020).
Tentunya, kata Dadang, lebih bagus untuk tetap berada di rumah. Kemudian menjaga jarak aman dan menghindari keramaian.
Baca Juga: Miris, Jenazah PDP di KBB Ditolak Warga, Diantar ke Pemakaman Lewat Sawah
“Namun bila ada keperluan mendesak, dan terpaksa keluar rumah, jangan lupa pakai masker,” kata Dadang yang juga Ketua Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Ia pun menginstruksikan seluruh aparat kewilayahan dapat menenangkan masyarakat agar tak panik namun tetap waspada menghadapi wabah virus corona.
Baca Juga: Bupati KBB Aa Umbara Menangis Gegara Masjid Sepi
“Camat, kepala desa, lurah, Babinsa, Babinkamtibmas, ketua RT RW, kader PKK dan semua pihak, jangan bosan mengingatkan warga. Ini demi kepentingan dan kekompakan kita bersama untuk mencegah penularan covid-19,” tegasnya.
Menjelang Ramadan dan Idul Fitri, Dadang juga mengingatkan warga untuk tidak melakukan mudik.
“Bila ada warga atau pendatang dari wilayah terdampak Covid-19, lakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Kalau ada gejala batuk, pilek dan sesak nafas, segera ke rumah sakit atau puskesmas terdekat,” imbuh Dadang.
(ysf/radarbandung.id)
