RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Ulama besar Indonesia, Ali Saleh Mohammed Ali Jaber atau yang lebih dikenal Syekh Ali Jaber wafat hari ini, Kamis (14/1) pukul 08.30 WIB di Rumah Sakit Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta.
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil menyampaikan duka mendalam atas wafatnya Syekh Ali Jaber.
Ridwan Kamil mengungkapkan adanya satu pesan berkesan yang selalu ia ingat sewaktu berdiskusi dengan almarhum.
“Saya mendoakan mudah-mudahan husnul khotimah dan semua yang ditinggalkan diberikan kesabaran,” kata Ridwan Kamil, Kamis (14/12/2021).
Ridwan Kamil sempat berinteraksi beberapa kali dengan almarhum. Baginya, Syekh Ali Jaber adalah pribadi yang lembut saat berkomunikasi maupun dalam ceramahnya.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Yusuf Mansur Ajak Masyarakat Salat Gaib
Interaksi terakhir Ridwan Kamil dengan Syekh Ali Jaber berlangsung di media sosial, keduanya berdiskusi terkait sikap yang semestinya dilakukan terhadap orang yang dzalim.
“Syekh Ali Jaber adalah guru kita semua, ulama kita semua yang sangat lembut hati, dakwahnya juga. Terakhir (bertemu) di IG live membahas bagaimana akhlak almarhum menghadapi orang orang yang dzalim atau orang orang yang bertindak sebagaimana mestinya,” ungkapnya.
Baca Juga: Ucapan Belasungkawa dan Doa Para Tokoh dan Artis untuk Syekh Ali Jaber
Ada pesan yang selalu Ridwan Kamil ingat. Yakni, mengenai keutamaan akhlak dibandingkan ilmu.
“Akhlak harus didahulukan dibandingkan ilmu, itu pelajaran yang saya ambil dari almarhum,” ungkapnya.
Ridwan Kamil mengungkapkan, sosok Syekh Ali Jaber juga menginspirasinya untuk menghadirkan program Satu Desa Satu Hafidz Qur’an. Program itu pun telah berjalan pada ribuan desa di Jawa Barat.
“Salah satunya inspirasi beliau program Satu Desa Satu Hafidz Quran dan sekarang sudah lebih dari 2.000 desa punya penghapal Al-Qur’an dari inspirasi beliau,” tandasnya.
(ysf)
