RADARBANDUNG.id – PEMERINTAH resmi membuka pendaftaran gelombang ke-12 program kartu prakerja.
Hal itu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sampaikan dalam jumpa pers secara virtual di Jakarta, Selasa (22/2/2021).
“Gelombang 12 akan dibuka dengan kuota 600.000 peserta, jadi sesuai kemampuan teknologi kartu prakerja,” terangnya.
Mereka yang bisa mendaftar adalah para pencari kerja atau penganggur, baik lulusan baru atau korban PHK. Lalu pekerja seperti buruh dan karyawan serta wirausaha yang berusia 18 tahun ke atas.
Syarat lainnya, peserta juga tidak sedang mengikuti pendidikan formal dan bukan penerima bantuan sosial Kementerian Sosial. Baik Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), BLT Subsidi Upah (BSU) maupun Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM).
Kemudian, peserta bukan merupakan anggota TNI/Polri, Aparatur Sipil Negara (ASN), anggota DPR/DPRD, anggota BUMN/BUMD dan lainnya.
“Demi pemerataan, syarat berikutnya adalah, setiap pendaftar dibatasi dua anggota keluarga per kartu keluarga,” jelasnya.
Untuk program kartu prakerja pada semester I-2021 ini disiapkan anggaran Rp10 triliun dengan target peserta mencapai 2,7 juta orang.
Lalu apa manfaat dan kompensasi yang peserta dapatkan?
“Bantuan pelatihan Rp1 juta, insentif pascapelatihan total Rp2,4 juta (Rp600.000 x 4 bulan) dan insentif pascasurvei total Rp150.000 (Rp50.000 x 3 survei),” ungkap Airlangga.
Airlangga memastikan program ini menjanjikan adanya inovasi dalam peningkatan kualitas kerja karena berbasis digital yang lebih efisien.
Serta berorientasi kepada pengguna dan menjanjikan kolaborasi secara kompetitif dengan menggandeng swasta maupun lembaga pelatihan.
Untuk diketahui, pemerintah sebelumnya sudah membuka sampai dengan 11 gelombang program kartu prakerja pada 2020 lalu.
Para peserta tercatat mencapai 5,5 juta orang yang tersebar pada 514 kabupaten/kota dan 34 provinsi di seluruh Indonesia.
Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut, program kartu prakerja memberikan keterampilan kepada peserta dan melindungi daya beli masyarakat.
Sebanyak 88,9 persen peserta memperoleh keterampilan skill dan sebanyak 81,2 persen peserta memperoleh peningkatan skill.
BPS juga menyebut, program kartu prakerja bermanfaat mengurangi tingkat pengangguran.
Sebab, program ini bermanfaat untuk mendorong semangat bekerja termasuk kewirausahaan dan bersifat inklusif karena mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Bagi yang ingin mendaftar berikut ini caranya :
- Masuk ke situs www. prakerja.go.id, lalu klik ‘Daftar’
- Masukkan nama lengkap, alamat email, dan kata sandi
- Buka email dari Kartu Prakerja dan ikuti petunjuk untuk konfirmasi akun
- Setelah itu, kembali ke situs Prakerja untuk melengkapi data diri
- Login dengan alamat email dan kata sandi atau password yang telah didaftarkan
- Masukkan nomor KTP dan tanggal lahir, lalu klik ‘Berikutnya’
- Isi data diri, seperti nama lengkap, alamat email, tempat tinggal, domisili, pendidikan, status kebekerjaan, foto, KTP, dan klik ‘Berikutnya’
- Masukkan nomor telepon dan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS.
(PS/rb)