News

Koordinasi Kolaborasi Sinergi Kebijakan Kemajuan Daerah

Radar Bandung - 27/02/2025, 23:12 WIB
Diwan Sapta
Diwan Sapta
Tim Redaksi
Koordinasi Kolaborasi Sinergi Kebijakan Kemajuan Daerah
Wakil Ketua Komisi II DPRD Jawa Barat, Lina Ruslinawati menjalin sinergi yang kuat demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat, saat melaksanakan kunjungan kerja ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Barat, Rabu (26/2). (Foto. Humas DPRD Jabar)

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Maksimalkan pembangunan daerah dan meningkatkan efektivitas pengelolaan anggaran, Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat menekankan pentingnya memperkuat koordinasi dan kolaborasi antara DPRD dengan mitra kerja. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi II DPRD Jawa Barat, Lina Ruslinawati, saat melaksanakan kunjungan kerja ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Barat, Rabu (26/2/2025).

Wakil Ketua Komisi II DPRD Jawa Barat, Lina Ruslinawati mengungkapkan harapannya agar pertemuan tersebut dapat menjadi titik tolak untuk menjalin sinergi yang kuat demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat.

“Pertemuan ini dapat menjadi awal yang baik untuk menjalin sinergi yang kuat dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat,” ujarnya.

Lina menegaskan kerja sama dan koordinasi lintas sektor merupakan kunci dalam menyusun kebijakan yang tepat sasaran dan optimal. Komisi II telah membahas sejumlah agenda penting yang akan menjadi prioritas ke depan, terutama dalam meningkatkan pelayanan di sektor perindustrian dan perdagangan.

“Komisi II siap melangkah lebih jauh dalam merumuskan kebijakan dan langkah strategis yang selaras dengan kebutuhan masyarakat, demi kemajuan daerah Jawa Barat,” tambahnya.

Baca juga: Anggota PAW DPRD Jawa Barat, Tati Supriati Irwan Dilantik

Kunjungan kerja tersebut dihadiri oleh Kepala Disperindag Jawa Barat, Sekretaris Disperindag, Kepala Bidang, serta para Kepala UPTD atau perwakilannya.

Kepala Disperindag, Noneng Komara Nengsih bersama jajaran, menyambut baik inisiatif kunjungan kerja tersebut.

Menurut Noneng Komara penyamaan persepsi dan penyusunan kebijakan yang terintegrasi jauh lebih penting dibandingkan hanya mengedepankan orientasi dinas semata.

“Melalui sinergi yang terjalin akan membawa manfaat besar bagi masyarakat Jawa Barat,” ujar Noneng.

Lina menambahkan kunjungan kerja dilaksanakan dalam rangka evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan APBD Tahun Anggaran 2024, serta penyusunan Rencana APBD (RAPBD) Tahun Anggaran 2025. Kegiatan menjadi momentum penting bagi Komisi II dalam melakukan pengawasan dan peninjauan kebijakan yang telah diterapkan serta merumuskan strategi ke depan agar pembangunan daerah dapat berjalan dengan optimal.

Baca juga: Pemerintah Provinsi Jawa Barat Didorong Segera Wujudkan KPAID Jabar, Dukung Tujuan SDGs

Lina optimis melalui diskusi mendalam dan evaluasi bersama mitra kerja dapat mendorong perbaikan pelayanan sektor perindustrian dan perdagangan, sehingga mampu mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

“Sinergi yang terbentuk dari pertemuan ini diharapkan menjadi fondasi bagi kebijakan-kebijakan strategis yang dapat memacu kemajuan daerah,” ungkap Lina Ruslinawati.

Lina menegaskan melalui semangat kolaborasi yang tinggi dan komitmen yang teguh, Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat bersama mitra kerja bertekad untuk terus mengoptimalkan pengelolaan anggaran dan kebijakan pembangunan, sehingga seluruh masyarakat Jawa Barat dapat merasakan dampak positif dari kemajuan.(dsn)


Terkait Jawa Barat
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tegaskan Rapat Dinas Tetap di Kantor
Jawa Barat
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tegaskan Rapat Dinas Tetap di Kantor

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Meskipun Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sudah melonggarkan kebijakan rapat yang digelar di hotel, namun Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tetap meminta rapat-rapat dinas untuk tetap menggunakan kantor pemerintahan. Tak hanya jajaran Pemprov, Dedi juga meminta kepada seluruh bupati dan wali kota di Jabar untuk tidak perlu menggelar acara di hotel. “Terkait kebijakan […]

KDM Bicara Penyebab Kelas Menengah Bawah Jabar Terjerat Hutang
Jawa Barat
KDM Bicara Penyebab Kelas Menengah Bawah Jabar Terjerat Hutang

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengungkap persoalan kemiskinan yang menjerat kaum kelas menengah ke bawah di Jawa Barat yang melahirkan tingginya angka ketergantungan pada hutang dan bantuan pemerintah. Dedi Mulyadi mengatakan problem kesejahteraan Jawa Barat ada di kalangan menengah-bawah berlatar pada beban ekonomi yang muncul setiap hari dalam rumah tangga. Utamanya, mereka yang memiliki […]

Kembali ke Barak! Jabar Lanjutkan Pendidikan Karakter Ala Tentara untuk Siswa Bermasalah
Jawa Barat
Kembali ke Barak! Jabar Lanjutkan Pendidikan Karakter Ala Tentara untuk Siswa Bermasalah

Gelombang pertama program ini sebelumnya telah digelar pada 1 hingga 20 Mei 2025. Sebanyak 273 siswa berhasil menyelesaikan program di Dodik Bela Negara Rindam III/Siliwangi, yang berlokasi di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, serta di Purwakarta.

Penerapan Jam Malam untuk Pelajar di Jabar Terus Disosialisasikan
Jawa Barat
Penerapan Jam Malam untuk Pelajar di Jabar Terus Disosialisasikan

RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Sosialisasi kebijakan penerapan jam malam untuk pelajar terus disosialisasikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat. Penerapan jam malam untuk pelajar di Jabar ini perlu keterlibatan semua pihak, tidak hanya pemerintah saja, sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar Purwanto, dikutip Senin (9/6/2025). Menurut Purwanto, jika tidak ada kepedulian dari orang tua […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.