RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Telah hadir selama satu dekade, BPJS Kesehatan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan Program Jaminan Kesehatan Nasional melalui berbagai kebijakan dan inovasi guna memastikan seluruh lapisan masyarakat memiliki jaminan kesehatan dan bisa merasakan manfaatnya.
Salah satu perserta yang merasakan langsung manfaat dari Program JKN adalah Deden Taufiq.
Ketika diwawancarai secara langsung, Deden menceritakan pengalamannya yang selama ini merasakan manfaat dan kemudahan dari keikutsertaannya menjadi peserta dari Program JKN yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan disaat Deden dan keluarga membutuhkan pelayanan kesehatan.
“Saya dan keluarga sudah terdaftar BPJS Kesehatan sebagai peserta dari Program JKN sejak 5 tahun yang lalu. Tentu banyak sekali manfaat dan kemudahan yang saya serta keluarga rasakan terutama istri saya dan keempat anak saya. Semuanya alhamdulillah sudah memiliki jaminan kesehatan dari negara melalui BPJS Kesehatan,” terang Deden saat ditemui langsung, Senin (14/04).
Deden menyampaikan bahwa saat ini dirinya sedang mengakses layanan kesehatan dalam proses pengobatan anaknya yang keempat yang mengalami penyakit bawaan jantung sejak lahir yang penyebab awalnya adalah karena kehamilan istri beresiko (diatas usia 40 tahun).
“Saat ini saya sedang berjuang bersama anak keempat saya yang mengalami penyakit gangguan pada jantungnya sejak kelahiran. Perawatan yang intensif sudah dilakukan sejak awal kelahiran dan harus menjalani operasi jantung,” ujar Deden.
Deden menceritakan bahwa sejak awal proses pengobatan anaknya, BPJS Kesehatan banyak berperan penting dalam membantu segala bentuk upaya untuk kesembuhan anaknya. Mulai dari proses administrasi hingga proses penanganan menurutnya sangat dipermudah sekali dengan menggunakan Program Jaminan Kesehatan Nasional dari BPJS Kesehatan ini.
“Alhamdulillah dengan hadirnya Program JKN ini membantu proses pengobatan anak saya dari awal sampai saat ini. Banyak kemudahan dan manfaat yang saya rasakan dengan adanya program JKN dari BPJS Kesehatan ini, proses mudah dan kita tidak perlu khawatir biaya mahal karena sudah dijamin oleh BPJS Kesehatan,” kata Deden.
Lebih lanjut, Deden menjelaskan bahwa tidak terbayang biaya yang harus ia keluarkan ketika menjalani pengobatan ini tanpa menggunakan JKN.
Proses pengobatan yang panjang tentu akan membutuhkan biaya yang besar, namun berkat mengikuti Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Deden merasa tenang dan aman ketika menjalani proses pengobatan untuk sang buah hati.
“Entah bagaimana jika saya berobat untuk anak saya tidak pakai BPJS Kesehatan, pengobatan ini pasti akan sangat mahal sekali,” ucap Deden.
Sebagai seorang ayah yang selama ini mengandalkan Program JKN, Deden merasakan manfaat nyata dari program ini. Semua biaya ditanggung oleh BPJS Kesehatan, sehingga saya tidak perlu memikirkan biaya, yang tentu menjadi kekhawatiran banyak orang tua dalam situasi seperti ini.
Menurut Deden, sebagai peserta JKN, ia merasa benar-benar diuntungkan karena seluruh biaya perawatan anaknya ditanggung penuh oleh BPJS Kesehatan.
“Saya berterima kasih sekali kepada BPJS Kesehatan. Program JKN benar-benar program yang luar biasa membantu. Anak saya mendapatkan perawatan terbaik tanpa kendala, baik dari segi biaya maupun pelayanan. Semuanya berjalan lancar. Saya bisa lebih fokus mendampingi anak saya tanpa harus khawatir tentang biaya,” ucapnya.
Diakhir Deden menyampaikan ajakan untuk kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk segera mendaftar sebagai peserta JKN, karena manfaatnya sudah Deden dan keluarga rasakan sendiri.
Saat ini sudah tidak perlu lagi ada rasa khawatir ketika sedang sakit karena takut biaya mahal, karena Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) hadir untuk memberikan jaminan perlindungan kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia. (BS/rd/arh)
Live Update
- CKG Bisa Picu Peningkatan Klaim Biaya Berobat, BPJS Kesehatan Tegaskan Siap Membiayai 4 bulan yang lalu
- BPJS Kesehatan Gelar Sertifikasi Kompetensi untuk Tingkatkan Kualitas Layanan Petugas PIPP Faskes 6 bulan yang lalu
- Pastikan Implementasi Transformasi Digital, Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan Kunjungi RS Cahya Kawaluyan Bandung Barat 6 bulan yang lalu