News

Warga Nyalindung Bandung Barat Terdampak Banjir Bandang Berharap Relokasi segera Terealisasi

Radar Bandung - 21/05/2025, 16:59 WIB
Hendra Hidayat
Hendra Hidayat
Tim Redaksi
Warga Nyalindung Bandung Barat Terdampak Banjir Bandang Berharap Relokasi segera Terealisasi
Seorang anak tengah berada di dalam rumahnya yang terdampak banjir bandang di Kampung Cibarengkok RT01/03, Desa Nyalindung, Kecamatan Cipatat, KBB. FOTO: HENDRA HIDAYAT/RADAR BANDUNG

RADARBANDUNG.id- Warga di bantaran Sungai Cimeta, Desa Nyalindung, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) menunggu relokasi yang dijanjikan gubernur Jawa Barat (Dedi Mulyadi).

Hal tersebut buntut dari bencana banjir bandang yang terjadi pada Sabtu (15/3/2025) lalu. Akibat bencana ini sebanyak 25 rumah mengalami brusak ringan hingga berat.

Warga setempat, Dede Sumiati (61) mengatakan, dirinya berharap penanganan pasca bencana berupa relokasi ke tempat yang lebih aman diharapkan dapat segera terealisasi.

“Katanya abis lebaran mau relokasi tapi belum, waktu itu Pa Dedi sempet ke sini. Harapannya segera pindah aja, ibu setuju,” katanya, Rabu (21/5/2025).

Ia menambahkan, dirinya merasa resah jika banjir bandang tersebut terjadi dan mengakibatkan dampak yang lebih buruk dari bencana sebelumnya.

“Ibu tinggal berdua sama anak. Kalau hujan apalagi pas malam-malam harus siap-siap, baju dimasukin keresek, peraboran diberesin,” katanya.

“Soalnya ini kalau hujan airnya pasti naik, khawatir masuk lagi ke dalam rumah, jadinya tidur gak nyeyak,” imbuhnya.

Ia menyebut, momen banjir bandang tersebut masih melekat dalam ingatannya. Bagaimana detik-detik air masuk ke rumah saat hujan intensitas tinggi mengguyur perkampungannya.

“Ibu kemarin pas kejadian tanggal 15 Maret sendiri di rumah, langsung lari lewat belakang ke kebun cuma bawa surat-surat aja,” katanya.

“Kalau yang lain udah gak ada yang bisa diselamatin, lemari aja pada jatuh, pintu jebol. Tahun kemarin juga banjir, tapi paling parah sekarang,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Desa Nyalindung Oo Suprianta mengatakan, berdasarkan hasil pendataan ada 25 rumah berisi 37 kepala keluarga (KK) dan 150 jiwa yang terdampak banjir bandang.

“Salah satu sarat relokasi kan surat pernyataan kesiapan dari warga, ada 27 KK yang siap direlokasi. Sisanya menolak dengan berbagai alasan seperti memiliki nilai sejarah dan lain-lain,” katanya.

Ia menyebut, pihaknya sudah menyiapkan Tanah Kas Desa (TKS) seluasi 1,2 hektare di Kampung Tonjong, RT 01/02, Desa Nyalindung untuk merelokasi warga.

“Kemarin Disperkim provinsi sama KBB sudah survey ke lokasi relokasinya. Kalau semua persyaratan sudah lengkap kami ajukan ke provinsi,” tandasnya. (KRO) 

Live Update


Terkait Kabupaten Bandung Barat
Soal Relokasi Warga Nyalindung Bandung Barat Begini Penjelasan Disperkim Jawa Barat
Kabupaten Bandung Barat
Soal Relokasi Warga Nyalindung Bandung Barat Begini Penjelasan Disperkim Jawa Barat

RADARBANDUNG.id- Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperkim) Provinsi Jawa Barat sudah melakukan pengecekan lahan relokasi warga di bantaran sungai Cimeta di Desa Nyalindung, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Kepala Bidang Perumahan pada Disperkim Provinsi Jawa Barat Achmad Haidar mengatakan pihaknya telah meninjau lokasi Tanah Kas Desa (TKD) seluas 1,3 hektare bagi warga yang akan direlokasi. […]

WNI asal Bandung Barat Ditangkap di Arab Saudi
Kabupaten Bandung Barat
WNI asal Bandung Barat Ditangkap di Arab Saudi

RADARBANDUNG.id- Seorang Warga Negara Indonesia (WNI) asal Kabupaten Bandung Barat (KBB) dilaporkan ditangkap oleh otoritas Arab Saudi. Penangkapan tersebut dilakukan lantaran yang bersangkutan diduga terlibat dalam penyelenggaraan haji ilegal sehingga harus mempertanggungjawabkan perbuatannya. Kepala Bidang Pelatihan, Produktivitas, Penempatan Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (P3TKT) Disnakertrans KBB, Dewi Andani, menjelaskan bahwa WNI asal KBB tersebut bukan tercatat […]

Dua Sapi asal Bandung Barat Dipilih Presiden Prabowo jadi Hewan Kurban
Kabupaten Bandung Barat
Dua Sapi asal Bandung Barat Dipilih Presiden Prabowo jadi Hewan Kurban

RADARBANDUNG.id- Dua sapi asal Kabupaten Bandung Barat terpilih oleh Presiden Prabowo menjadi hewan kurban pada hari raya Iduladha 1446 Hijriyah. Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan) Bandung Barat Wiwin Apriyanti mengatakan, sapi tersebut memiliki bobot yang fantastis yakni 1,3 ton dan 1,1 ton. “Sapi seberat 1,3 ton milik peternak asal Desa Pasirlangu, Kecamatan Cisarua dan […]

Warga Lembang Bandung Barat Masih Mengungsi, Petugas Gabungan Bersihkan Material Longsor
Kabupaten Bandung Barat
Warga Lembang Bandung Barat Masih Mengungsi, Petugas Gabungan Bersihkan Material Longsor

RADARBANDUNG.id- Warga terdampak longsor di Kampung Areng RT 01/RW 11, Desa Wangunsari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat masih bertahan di tempat pengungsian. Hingga saat ini aparat gabungan terdiri dari BPBD KBB, TNI POLRI, relawan dan warga terus melakukan pembersihan material longsor. “Kondisi terkini, masyarakat masih mengungsi, pembuangan material longsoran terus berjalan,” kata Kepala Pelaksana (Kalak) […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.