News

Sekolah Negeri di Bandung Penuh, Pemkot Siapkan Solusi Agar Tak Ada Anak Putus Sekolah

Radar Bandung - 30/05/2025, 19:24 WIB
Diwan Sapta
Diwan Sapta
Tim Redaksi
Sekolah Negeri di Bandung Penuh, Pemkot Siapkan Solusi Agar Tak Ada Anak Putus Sekolah
Ilustrasi. Suasana kegiatan ruang kelas sekolah. (Dok. Radar Bandung)

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Turunnya jumlah sekolah swasta dan terbatasnya daya tampung sekolah negeri, Pemerintah Kota Bandung mengeluarkan langkah strategis agar tidak ada satu pun anak usia sekolah yang tertinggal pendidikan. Wakil Wali Kota Bandung, Erwin menyampaikan langsung upaya ini kepada awak media, Jumat (30/5/2025), sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menjamin akses pendidikan bagi seluruh warga.

“Ini bukan lagi soal pilihan, tapi soal tanggung jawab. Kita harus memastikan semua anak-anak Bandung tetap bisa sekolah, meski sekolah negeri tak mampu menampung semuanya,” ujar Erwin.

Erwin menyampaikan dari total 364 ribu lulusan SD tahun 2025, hanya sekitar 18.047 siswa yang bisa diterima di sekolah negeri. Artinya, lebih dari 80 ribu anak terancam tak memiliki kursi di ruang kelas negeri. Di sinilah peran sekolah swasta menjadi vital, terutama di tengah situasi pelik di mana banyak sekolah swasta justru gulung tikar karena beban operasional.

“Kita sedang menghadapi kondisi genting. Banyak sekolah swasta tutup. Kalau tidak segera ditangani, ini bisa berujung pada tingginya angka anak putus sekolah,” ungkapnya.

Menurutnya, guna merespons kondisi tersebut, Pemkot Bandung menetapkan skema kategorisasi sekolah swasta menjadi empat tipe, A, B, C, dan D. Sekolah tipe A dan B dianggap telah mapan dan tidak membutuhkan bantuan operasional. Sementara itu, sekolah tipe C dan D menjadi fokus perhatian pemerintah.

“Kita dorong sekolah-sekolah tipe C dan D melalui Rencana Mutu Pendidikan (RMP), dengan program ini, siswa tetap bisa sekolah gratis meskipun di swasta,” jelas Erwin.

Langkah ini bukan hanya menyasar keberlangsungan sekolah swasta, namun juga menjaga keberlanjutan hak anak untuk mengenyam pendidikan secara merata di seluruh wilayah kota.

Lebih lanjut, menurut Erwin, banyak masyarakat belum mengetahui saat ini ada dukungan konkret dari pemerintah bagi siswa yang masuk sekolah swasta, terutama di lembaga pendidikan kategori menengah ke bawah. Pemerintah memberikan subsidi agar sekolah tetap bisa berjalan dan siswa tak dibebani biaya pendidikan yang tinggi.

“Prinsip kami sederhana, semua anak Bandung harus bisa sekolah. Apakah dia dari keluarga mampu atau tidak, tidak boleh jadi penghalang,” ujar Erwin.

Erwin menegaskan upaya ini adalah bagian dari visi besar Kota Bandung untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif. Menurutnya, sektor pendidikan tak bisa hanya mengandalkan sekolah negeri saja.

“Sekolah swasta adalah mitra strategis. Kolaborasi ini bukan hanya soal teknis, tapi soal masa depan anak-anak Bandung. Pemerintah hadir untuk memastikan tidak ada yang tertinggal,” pungkasnya.(dsn)


Terkait Kota Bandung
Bandung Kejar Ketertinggalan Atasi Banjir, Target 30 Kolam Retensi Rampung 2026
Kota Bandung
Bandung Kejar Ketertinggalan Atasi Banjir, Target 30 Kolam Retensi Rampung 2026

Penanganan banjir bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga pemulihan lingkungan dan pengelolaan tata ruang yang lebih berkelanjutan. Pendekatan terintegrasi, pembangunan kolam retensi, reboisasi wilayah rawan banjir, serta penataan RTH. Pemkot Bandung berupaya mengejar ketertinggalan.

Dulu Kumuh, Kini Cuan! RW-RW di Bandung Mulai Ubah Sampah Jadi Uang Berkat Prakarsa
Kota Bandung
Dulu Kumuh, Kini Cuan! RW-RW di Bandung Mulai Ubah Sampah Jadi Uang Berkat Prakarsa

Seratus hari pertama ini bukan akhir, tapi fondasi. Ia tak ingin kerja keras ini hanya sesaat. Maka dari itu, kata kunci ke depan adalah kolaborasi. Pemerintah tak bisa kerja sendiri. Tanpa dukungan warga, RW, dan sektor lain, perubahan besar akan sulit dicapai.

Putusan MK Soal Sekolah Gratis Gegerkan Bandung, Bongkar Solusi Baru Usai Putusan MK
Kota Bandung
Putusan MK Soal Sekolah Gratis Gegerkan Bandung, Bongkar Solusi Baru Usai Putusan MK

Forum besar yang akan digelar Pemkot Bandung dalam waktu dekat diharapkan bukan hanya menjadi ajang konsolidasi. Kolaborasi yang kuat antara pemangku kepentingan pendidikan, Kota Bandung bisa menjadi pionir dalam menyikapi putusan MK secara bijak dan progresif.

PLN UPT Bandung Kembangkan Inovasi Pengelolaan Limbah Kaca dan Plastik
Kota Bandung
PLN UPT Bandung Kembangkan Inovasi Pengelolaan Limbah Kaca dan Plastik

Wujudkan Lingkungan Bersih dan Aman Jelang Peringatan Hari Lingkungan Hidup RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Jelang momentum peringatan Hari Lingkungan Hidup, PLN melalui UPT Bandung turut memberikan dukungannya dalam menanggulangi permasalahan pengelolaan limbah. Dukungan tersebut diwujudkan melalui pengembangan inovasi dalam mengelola limbah kaca dan juga plastik. Upaya tersebut sejalan dengan semangat global yang diusung melalui tema “Ending […]

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.