RADARBANDUNG.id, JAKARTA- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tidak melarang perempuan untuk berkiprah di bidang apapun selama itu positif, bermanfaat bagi keluarga, agama, bangsa dan negara.
Ganjar pun dinilai telah mampu mengajarkan nilai-nilai pendidikan politik kepada kaum perempuan. Hal itu dibuktikan dengan berkiprahnya istri Ganjar, Siti Atikoh Supriyanti, yang tidak meninggalkan kewajibannya sebagai istri, meskipun akitf diberbagai bidang kegiatan positif di masyarakat.
Sebagian sikap itulah yang membuat ribuan Emak-emak perwakilan dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar untuk menjadi presiden periode 2024-2029.
Baca Juga: Relawan Kenalkan Sosok Ganjar Pranowo ke Warga hingga Ponpes di Jabar
“Pak Ganjar mengajarkan pendidikan politik mulai dari rumah tangga, dia memberikan kesempatan kepada istrinya dalam berkegiatan kemasyarakatan yang baik,” kata Kordinator Mak Ganjar Jabodetabek, Dra. Evy Nafisah MA, usai deklarasi Gedung Puspa Pesona, Jalan Raya Taman Mini, Taman Anggrek Indonesia Permai, Jakarta Timur, Sabtu (11/6/2022).
Evy menyatakaan kaum ibu saat ini harus diberikan kesempatan untuk mendapatkan pendidikan politik agar bisa menentukan nasibnya di Pilres 2024. Sebab, sudah saatnya kaum perempuan menentukan pilihan presidennya tidak berdasarkan perintah suami dan karena godaan pihak lain yang tidak bertanggungjawab terhadap masa depan Emak-emak.
“Karena bagaimanapun kita sebagai perempuan memang tidak boleh buta politik. Politik adalah pondasi dasar dalam rangka menentukan negara dan bangsa ini. Pendidikan politik yang dimaksudkan ini adalah politik kesejahteraan,” ujarnya.