News

Pemilu 2024, Ketum PPP Siapkan Strategi Tambah Kursi Legislatif hingga Memasangkan Calon Kepala Daerah

Radar Bandung - 16/07/2022, 01:47 WIB
Ali Yusuf
Ali Yusuf
Tim Redaksi
Pemilu 2024, Ketum PPP Siapkan Strategi Tambah Kursi Legislatif hingga Memasangkan Calon Kepala Daerah

RADARBANDUNG.id, BANDUNG- Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suharso Monoarfa mengungkap target kursi legislatif dan kepala daerah pada kontestasi politik 2024. Selain itu, Suharso mengungkap sosok ideal yang akan diusung sebagai Calon Presiden oleh Koalisi Indonesia Baru (KIB).

Suharso menyatakan, PPP saat ini sudah mulai menggerakan kader untuk menyiapkan strategi menjaring suara, terutama dari masyarakat yang berusia muda.

Dorong Uu Ruzhanul dan Desy Ratnasari di Pilgub Jabar

Salah satu wacana yang mengemuka adalah memasangkan Uu Ruzhanul Ulum yang saat ini menjabat Wakil Gubernur Jawa Barat dengan Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Barat, Desy Ratnasari untuk menghadapi Pilgub Jabar.

Baca Juga: Koalisi Golkar, PAN dan PPP Bisa Usung Capres Sendiri

“Nomor satu atau dua, Desy nomor satu atau dua. Kita sedang komunikasikan. Pokoknya kita lihat ke depan mudah-mudahan Kang Uu menjadi Gubernur,” ucap Suharso disela Rapat Koordinasi Nasional Majelis Pakar DPP PPP di The Trans Luxury Bandung, Jumat (15/7).

Wacana pemasangan itu tidak terlepas dari kemungkinan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari PPP, PAN, dan Golkar berlanjut di Jabar.

Baca Juga: KIB Tandatangi Kerja Sama, Golkar Sambut Sahabat PAN dan PPP

Target lainnya adalah meningkatkan raihan kursi legislatif. Di Jabar, ia menargetkan bisa meraih 10 sampai 12 kursi. Untuk DPR RI ditargetkan 9 sampai 11 kursi. “Kita lihat saja, mudah-mudahan bisa. Angka itu angka yang pernah dicapai oleh PPP, sementara jumlah kursi yang diperebutkan naik, jadi sebenarnya kita harusnya lebih dari itu ya,” ucapnya.

Target Akhir Tahun ada Nama Capres yang Diusung KIB

Sementara itu, disinggung mengenai sosok calon presiden (Capres) yang akan diusung di Pilpres 2024, Suharso menyebut KIB belum membahas lebih dalam. Saat ini, mereka masih menyiapkan program untuk Indonesia ke depan. Setelah rampung, pembahasan akan berlanjut pada kriteria yang akan diusung.

“Setelah program kriteria calon presiden, baru kita bicara siapa saja yang kira-kira memenuhi pencalonan itu, mudah-mudahan akhir tahun ini kita sudah punya nama,” imbuhnya.

Menurutnya, syarat utama dan ideal bagi seseorang yang diusung sebagai kepala daerah hingga presiden adalah kader partai. Hal tersebut merupakan tradisi yang tak boleh dirusak. “Bung Karno sampai dengan pak Jokowi, itu semua kader partai yang jadi presiden, betul tidak? Jadi kita berharap ke depan jangan dirusak tradisi itu,” tuturnya.


Terkait Politik
Halal Bihalal Aktivis 98 Jabar Jadi Ajang Menyuarakan Keresahan Demokrasi dan Ekonomi
Politik
Halal Bihalal Aktivis 98 Jabar Jadi Ajang Menyuarakan Keresahan Demokrasi dan Ekonomi

  RADARBANDUNG.id  – Suasana penuh semangat dan keprihatinan mewarnai gelaran Halal Bihalal Aktivis 98 Jawa Barat yang digelar sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi bangsa saat ini. Acara yang dihadiri oleh sejumlah aktivis lintas generasi ini menjadi ruang bersama untuk menyampaikan aspirasi dan keresahan terhadap berbagai isu kebangsaan. Muhammad Dawam, salah satu perwakilan Aktivis 98 Jabar, […]

Presiden Prabowo Subianto Temui Megawati Soekarnoputri, KIM Siap Terima PDIP
Politik
Presiden Prabowo Subianto Temui Megawati Soekarnoputri, KIM Siap Terima PDIP

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto diam-diam telah bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Senin (7/4/2025) malam. Pertemuan tertutup Presiden Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri selama satu jam itu berlangsung di kediaman Megawati di Teuku Umar, Jakarta. Presiden Prabowo Subianto datang bersama Sekjen Gerindra Ahmad Muzani dan Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. […]

Wamendagri Bima Arya : Bupati Indramayu Lucky Hakim Mohon Maaf Setelah Tak Izin Pelesiran ke Jepang
Politik
Wamendagri Bima Arya : Bupati Indramayu Lucky Hakim Mohon Maaf Setelah Tak Izin Pelesiran ke Jepang

RADARBANDUNG.ID, JAKARTA – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengungkapkan bahwa Bupati Indramayu Lucky Hakim telah menyampaikan permintaan maaf. Hal itu setelah dikabarkan bahwa Bupati Indramayu Lucky Hakim pergi ke luar negeri tanpa meminta izin dari Gubernur Jawa Barat dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Bima menuturkan, dirinya sudah membangun komunikasi dengan Lucky Hakim. […]

Dedi Mulyadi Mutasi 25 Pejabat Pemprov Jabar,  Ini Nama-namanya
Politik
Dedi Mulyadi Mutasi 25 Pejabat Pemprov Jabar, Ini Nama-namanya

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melakukan perombakan besar-besaraan di lingkungan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar). Sedikitnya ada 25 pejabat yang alami mutasi dari jabatan kepala dinas hingga direktur rumah sakit.

location_on Mendapatkan lokasi...
RadarBandung AI Radar Bandung Jelajahi fitur berita terbaru dengan AI
👋 Cobalah demo eksperimental yang menampilkan fitur AI terkini dari Radar Bandung.