RADARBANDUNG.id- Pasangan Calon Gubernur nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH) membuka diri untuk berdiskusi dengan semua kelompok masyarakat. Pembahasan yang diulas menyangkut banyak hal.
Terbaru, Syaikhu menghadiri seminar bertema pendidikan yang digelar Keuskupan Bandung di Aula St Yohanes Paulus II Bumi Silih Asih Keuskupan Bandung, Jalan Mochamad Ramdhan no. 18, Kota Bandung, Jumat (8/11).
Beberapa hal yang mengemuka adalah isu adab dan budi pekerti yang harus diperkuat bahi para peserta didik.
Lalu, dibahas pula pentingnya pemberian perlindungan hukum terhadap tenaga pengajar saat menghadapi permasalahan terkait pelaksanaan tugas.
“Jangan sampai justru guru yang ingin menanamkan pendidikan moral ini malah dipermasalahkan secara hukum,” ujarnya.
Oleh karena itu, pemerintah perlu memberikan perlindungan terhadap semua tenaga pengajar dari segala bentuk tindakan kekerasan dan premanisme yang terjadi di lingkungan sekolah.
“Perlu hadirnya pemerintah provinsi dan pemerintah daerah dalam upaya untuk melindungi para insan pendidikan,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Cawagub Jabar, Ilham Habibie memberikan apresiasi kepada Keuskupan Bandung yang telah menginisiasi menggelar acara seminar terkait pendidikan ini.
“Saya apresiasi pada Keuskupan Bandung yang sudah mengundang semua calon ya. Saya kira ini perlu dilakukan dalam upaya untuk membenahi pendidikan ke depan yang lebih baik,” ucap Ilham.
Ilham mengaku, dirinya juga mendapatkan banyak aspirasi terkait masalah pendidikan ini. Salah satunya ingin budi pekerti kembali masuk kurikulum di sekolah.
“Karena dirasa murid-murid saat ini kekurangan itu dan ada banyak usulan lainnya. Saya kira tadi diskusinya sangat produktif dan konstruktif dan memberikan masukan-masukan yang sangat akan bermanfaat di kemudian hari,” pungkasnya. (dbs)