News

Transformasi PJU Bandung, Targetkan 60 Ribu Titik Hemat Energi

Radar Bandung - 23/07/2025, 11:58 WIB
DS
Diwan Sapta
Tim Redaksi
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan saat ditemui di Balai Kota Bandung, Rabu (23/7). (Diwan Sapta Nurmawan/Radar Bandung)

RADARBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tengah menyiapkan transformasi besar sistem penerangan jalan umum (PJU) dengan mengganti total 60 ribu titik lampu menggunakan teknologi LED hemat energi. Proyek ini akan dijalankan melalui skema managed service dan ditargetkan rampung dalam 20 bulan.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menyebutkan rencana ini merupakan hasil kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan bagian dari tindak lanjut proposal investasi yang dipresentasikan dalam ajang West Java Investment Challenge (WJIC).

“Ini bukan pengadaan biasa. Kita menggunakan skema managed service, jadi pihak investor membangun dan memelihara, Pemkot membayar layanan sesuai jumlah titik lampu yang aktif. Lebih efisien dan transparan,” ujar Farhan di Balai Kota Bandung, Rabu (23/7/2025).

Farhan memaparkan, saat ini Pemkot mengalokasikan anggaran sekitar Rp88 miliar per tahun untuk membayar listrik PJU, dan Rp100 hingga Rp200 miliar untuk jasa pemeliharaan. Bila dilakukan pengadaan langsung, biayanya bisa membengkak hingga Rp400 miliar.

Menurutnya, melalui teknologi LED, Pemkot menargetkan penghematan konsumsi listrik hingga 20 persen. Selain itu, pencahayaan jalan akan ditingkatkan berdasarkan standar teknis pencahayaan (lumen) demi menjamin kenyamanan dan keamanan pengguna jalan.

“Seluruh titik, baik yang baru maupun yang sudah ada, akan diganti agar seragam teknologinya. Ini penting untuk efisiensi operasional dan pemantauan sistem,” ujarnya.

Farhan juga menegaskan saat ini Pemkot sedang melakukan survei kondisi eksisting dan menyiapkan studi kelayakan serta model kerja sama bisnis. Skema pembiayaan bisa melalui Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) atau skema investasi lainnya.

“Kalau prosesnya lancar, kita harap dalam 20 bulan ke depan Bandung sudah punya sistem penerangan yang modern, hemat energi, dan terintegrasi,” pungkasnya.(dsn)