RADARBANDUNG.id, SOREANG – Ketua Fraksi PKB DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal akan kritisi pemerintahan Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan (Bedas).
Meski Bupati Bandung, Dadang Supriatna itu merupakan Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung, kata Cucun, check and balance perlu dilakukan dalam suatu pemeritahan apalagi kebijakan untuk kepentingan publik.
“Kritik tetap kita jalankan kalau memang perlu kita kritisi,” ujar Cucun di Soreang, Selasa (4/5/2021).
Bagi Cucun, siapapun yang menjabat pada pemerintahan, baik kader PKB ataupun bukan, memerlukan check and balance dengan cara mengkritisi pemerintahan.
Termasuk Fraksi PKB tak akan segan melayangkan kritik.
Namun, ia yakin pemerintah sekarang punya semangat yang masih fresh.
Sehingga ia pun harus berlari menyelesaikan banyak pekerjaan rumah (PR) Kabupaten Bandung.
Cucun menuturkan, meskipun ada parlemen yang berfungsi sebagai kontroling, namun tetap ada keterbatasan.
Sehingga peran aktif pengawasan langsung dari masyarakatlah yang akan cukup baik dalam mendukung pembangun.
Baca Juga: Waspada Gerakan Paham Radikal Ditengah Pandemi Covid-19
“Saya justru mendorong masyarakat untuk mendukung program pemerintah dan berperan aktif dalam pengawasan terhadap pemerintahan Bedas, karena dengan bantuan pengawasan maka kualitas pembangunan akan lebih baik,” tutur Cucun.
Setiap kali turun ke masyarakat, ia selalu mengingatkan para kader PKB dan NU agar tidak melakukan euforia berlebih terkait keberhasilan partainya memenangkan dan mengantarkan Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan menjadi Kepala Daerah di Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Kritisi Anggaran Rp 72 Miliar untuk Influencer
Baginya, itu semua merupakan kemenangan masyarakat, bukan hanya sekelompok orang saja.
“Semua kader-kader PKB dan NU merupakan tokoh-tokoh di masyarakat yang bisa memberikan suporting pengawasan sehingga harapan kualitas pembangunan yang berlangsung akan berjalan baik dan lancar,” pungkasnya.
(fik)